Minggu, 29 Januari 2012

Resensi Film "The Cove" (2009)



 Kalo misalnya kita denger kata "Lumba-Lumba" yang terbesit dipikiran kita pasti binatang yang lucu, cerdas, pintar, baik, pokoknya yang lucu-lucu. Kalo inget tingkah lakunya juga pasti bikin kita gemes deh kayak waktu dia atraksi di Ancol, dia lewatin lingkaran api, loncat-loncatan pokoknya ngegemesinn bgtt. 



Tapi ketika lo nonton film dokumenter "The Cove" semua yang kita pikirin tentang lumba2 yang dia lucu, cerdas, baik berubah 180 derajat. Lo tau kenapa? Karna di film ini nyeritain tentang pembunuhan massal tentang lumba-lumba di Taiji, Jepang.

Seorang pelatih lumba-lumba untuk serial TV "Flipper" yang tadinya ngelatih lumba-lumba lalu 
berubah menjadi seorang aktivis lumba-lumba karna lumba-lumba yang dia latih yang namanya Kathy mati dan dia yakin bgtt kalo Kathy mati karna bunuh diri. Yup aneh kan kalo denger luma2 bunuh diri. Jadi lumba2 bisa bunuh diri karna dia ngerasa terkekang. Coba deh kalo misalnya lo dikekang pasti akan berontak kan? Nah hewan itu sama aja kayak kita kalo dikekang pasti berontak.

Ric merasa tertekan banget setelah lumba-lumba yang dia latih mati lalu dia denger gosip tentang pembantai lumba-lumba secara besar-besaran di Taiji, Jepang. Karna dia seorang aktivis jadi dia langsung ngecek bener ga sih di Taiji tuh ada pembantaian lumba-lumba secara besar-besaran.

Setelah dia sampai di Jepang, ternyata buat masuk ke Taiji itu ga gampang, banyak prosedurnya. Setelah dia ngelewatin prosedur itu pemerintah setempat udah wanti-wanti dia supaya ga masuk ke daerah yang dilarang. Nah dari situ Ric mulai curiga tuh. Usut punya usut dia nyari informasi tentang daerah yang terlarang itu dan ternyata daerah terlarang itu adalah tempat lumba-lumba dibantai secara besar-besaran. Selama dia menyeledikinya ternyata Taiji itu kota yang serba lumba-lumba. Ada museum lumba-lumba, kapal, monumen lumba-lumba pokoknya semuanya serba lumba-lumba.



Mengetahui hal itu Ric ga tinggal diam dia minta tolong sama teman-temanya untuk menghentikan pembantaian massal di Jepang. Ric dan teman-temanya memasuki tempat terlarang dengan membawa peralatan super canggih seperti kamera bawah air buat ngerekam semua yang terjadi di tempat tersebut

Keesokan harinya Ric dan teman-teman tercengang-cengan ketika mendapat hasil rekamannya bahwa lumba-lumba digiring ke suatu tempat lalu lumba-lumba tersebut dipilih jika memenuhi kriteria ia akan dilatih dan jika tidak memenuhi kriteria dagingnya akan dikonsumsi oleh penduduk sekitar. 


Mengetahu hal itu Ric mau ngungkapin ke seluruh dunia tentang pembantaian ini dan itu semua ga gampang. Lalu akhirnya dia datang ke sebuah rapat organisasi yang membahas tentang paus dan lumba-lumba, ia memasuki ruangan tersebut lalu berkeliling ruang rapat tersebut sambil membawa video tentang pembantain luma-lumba di Taiji dan seluruh isi ruangan hening keteika melihat video tersebut. 

Dan inilah sang tokoh utama Ric O'Barry


Ini dia trailer film "The Cove" yang disutradarai Louie Psihoyos.








Komentar:
Pas pertama kali nonton film ini trus denger tentang pembantaian lumba-lumba tuh rasanya ga etis bangettt!!Lumba-lumba yang jelas-jelas binatang yang lucu, cerdas, baik sama manusia dibunuh buat dimakan dagingnya atau dieksploitasi supaya menghasilkan jutaan dolar lewat pertunjukan lumba2 yang suka kita liat di Ancol atau dimanapun. 

Lumba2 dilatih supaya terlihat pintar, cerdas dalam pertunjukkan itu padahal lumba2 sendiri tuh dilatihnya juga secara kasar ga berperikemanusiaan kayak dia taro di aquarium atau pun sejenisnya padahal habitatnya kan di lautan luas secara otomatis kita udh ngekang si lumba2 itu. 

Ya ga nutup juga saya sebagai seorang manusia yang kalo ngeliat bisnis pertunjukkan lumba2 yang bisa ngasilin jutaan dolar ga tergiur . Tp walaupun kita msh tetap mempertahankan bisnis pertunjukkan lumba2 seenggaknya kita bisa memperlakukan lumba2 secara lebih etis kayak ngelatih nya jgn diforsir atau ngubah tempat penangkarannya semirip mungkin kayak di laut.

Kita juga harusnya bersyukurrr bgttt masih ada org kayak Ric O'Barry yang mau berjuang capek2 buat ngungkapin pembataian massal di Taiji, Jepang. Semoga masih banyak Ric O'barry lainnya yang nyelametin lumba2 termasuk kita generasi muda:):):)